Suaradesa.co (Bojonegoro) – Tembok penahan tanah (TPT) di jalan poros Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro – Jawa Timur mengalami longsor sepanjang 25 meter, longsornya tanah ini membuat jalan alternatif Bojonegoro – Jombang terancam putus.
TPT tersebut terletak di Dusun Tumbras, Desa Tumbrasanom, Kecamatan Kedungadem. Sebagian pondasi telah amblas terbawa longsor tebing sungai barisan, yang berada tepat di bawah jalan.
Kondisi ini membahayakan pengendara jalan, karena jalan cor yang menjadi jalur alternatif ini dapat sewaktu-waktu ambruk. Sebab separuh tanah di bawah jalan sudah hilang terbawa longsor.
Perangkat Desa Tumbrasanom, Sholikin mengatakan, longsor ini terjadi sejak satu minggu yang lalu. Saat itu terjadi hujan deras yang mengakibatkan tanah longsor atau ambles sedalam satu meter dari badan jalan.
“Sekarang ini kondisinya semakin parah hingga kedalaman empat meter dengan panjang dua puluh lima meter,” ujarnya, Rabu (30/3/2022).
Atas kondisi ini, warga berharap agar pemerintah setempat dapat segera melakukan penanganan darurat. Sebab jalan ini merupakan jalan poros kecamatan dan menjadi jalan alternatif penghubung antara Kabupaten Bojonegoro dan Jombang.
Terpisah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Bina Marga dan Penataan Ruang, Retno Wulandari, belum memberikan konfirmasi terkait hal itu. Pesan pendek yang dikirimkan belum ada balasan. (*Rin)