Tuban – Mengawali tahun 2025, Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih penghargaan sebagai Terbaik VI Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Tingkat Provinsi Jawa Timur. Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Pj. Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, dalam Apel Peringatan Bulan K3 Nasional di Lapangan Bola Prapat Kurung, Surabaya, Senin (13/1).
Penghargaan tersebut diterima oleh Plt. Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Disnakerin) Kabupaten Tuban, Rohman Ubaid, yang hadir mewakili Bupati Tuban. Kegiatan ini sekaligus menjadi pembuka rangkaian peringatan Bulan K3 Nasional yang berlangsung dari 12 Januari hingga 12 Februari 2025.
Sejumlah perusahaan di Jawa Timur juga menerima penghargaan serupa atas komitmennya dalam menerapkan sistem keselamatan dan kesehatan kerja. Dari Kabupaten Tuban, beberapa perusahaan yang turut menerima penghargaan meliputi GM TPPI, perwakilan Pertamina EP, PLTU/PT PLN Nusantara Power, dan IKSG.
Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky, menyampaikan apresiasi atas kerja sama antara pemerintah, perusahaan, dan tenaga kerja dalam membangun budaya kerja yang aman, sehat, dan produktif. “Pencapaian ini adalah hasil kolaborasi yang baik. Kami berharap budaya K3 terus ditingkatkan demi kesejahteraan pekerja dan keberlanjutan usaha di Tuban,” ungkapnya.
Plt. Kepala Disnakerin Tuban, Rohman Ubaid, menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen mendorong penerapan sistem manajemen K3 di seluruh perusahaan di Tuban. “Kami rutin bekerja sama dengan pengawas ketenagakerjaan Jawa Timur untuk melakukan sosialisasi, pendampingan, serta monitoring dan evaluasi pelaksanaan K3,” jelas Ubaid.
Ia menambahkan, penerapan budaya kerja berbasis K3 berdampak positif terhadap produktivitas tenaga kerja dan kinerja perusahaan. “Lingkungan kerja yang aman dan sehat akan meningkatkan produktivitas dan keberlanjutan perusahaan,” ujarnya.
Sepanjang 2025, perusahaan-perusahaan di Tuban berhasil meraih total 53 penghargaan K3. Rinciannya, 33 penghargaan Zero Accident, 8 penghargaan Pencegahan dan Penanggulangan HIV/AIDS, 5 penghargaan Pencegahan dan Penanggulangan Tuberkulosis, dan 7 penghargaan untuk penerapan Sistem Manajemen K3 (SMK3).
Pj. Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, menegaskan komitmen Pemprov Jatim dalam mendukung kampanye K3 Nasional. “Kami intensif menggalakkan kampanye K3 selama satu bulan setiap tahunnya, sesuai Keputusan Menteri Tenaga Kerja Nomor 13 Tahun 1984,” tegasnya.
Ia juga menekankan pentingnya pelaksanaan K3 sebagai bentuk kepedulian terhadap keselamatan pekerja sekaligus meningkatkan produktivitas perusahaan. Pemprov Jatim berkomitmen mendukung perusahaan menciptakan lingkungan kerja yang aman, nyaman, dan sehat.
Prestasi ini diharapkan menjadi motivasi bagi seluruh pihak untuk menjadikan budaya K3 sebagai prioritas utama demi kesejahteraan pekerja dan keberlanjutan dunia usaha di Tuban dan Jawa Timur. (Red)