Suaradesa.co (Bojonegoro)– Setelah mendapatkan predikat WBK (Wilayah Bebas Korupsi) di tahun 2019, kali ini di penghujung tahun 2020, Polres Bojonegoro, Jawa Timur berhasil meraih predikat Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan – RB), Senin (21/12/2020).
Penghargaan tersebut diterima Kapolres Bojonegoro, AKBP EG Pandia, secara virtual di ruang Madrim Command Center (MCC) Polres dalam acara Apresiasi dan Penganugerahan Zona Integritas Menuju WBK dan WBBM yang dibuka langsung oleh Wakil Presiden RI KH. Ma’ruf Amin.
Dalam sambutannya, Wakil Presiden meminta seluruh unit kerja instansi pemerintah, agar selalu meningkatkan pelayanan yang mudah dan berintegritas bagi masyarakat.
“Profil ASN dan instansi pemerintah yang berintegritas inilah yang ingin dibangun pemerintah dan dipercaya membawa kemajuan signifikan bagi bangsa,” jelasnya.
Menteri PANRB Tjahjo Kumolo telah menyerahkan penganugerahan tersebut kepada 763 unit kerja dengan rincian 681 predikat WBK dan 82 predikat WBBM dari instansi pemerintah yang berhasil membangun Zona Integritas di lingkungan kerjanya.
Termasuk salah satunya adalah Polres Bojonegoro setelah melalui hasil penilaian dan evaluasi yang panjang maupun hasil survei secara online dari tim Desk Monitoring dan Evaluasi Zona Integritas – WBK menuju WBBM Kemenpan RI.
Kapolres Bojonegoro, AKBP EG Pandia mengaku sangat terharu, bangga dan berterima kasih atas apresiasi yang telah diterimanya.
“Pembangunan Zona Integritas menuju WBBM tersebut telah dirintis sejak 2019 lalu. Tahun 2020 ini kami berhasil menerima penghargaan predikat WBBM,” tandas Kapolres Bojonegoro.
Prestasi tersebut tidaklah mudah diraih, namun penuh perjuangan dan pengorbanan yang dilakukan jajarannya untuk berkomitmen membangun zona integritas secara berkelanjutan, serta dukungan seluruh masyarakat dan stakeholder terkait. Selain itu komitmen dari seluruh anggota Polres Bojonegoro yang mampu berkolaborasi, berkoordinasi, dan bekerja sama memperkuat soliditas untuk membangun reformasi birokrasi.
“Diterimanya predikat WBBM pada tahun 2020 ini, tentunya membuat kami akan terus termotivasi dan berkomitmen untuk memperbaiki kinerja pelayanan publik yang lebih baik dan bersih,” ucapnya.
Acara penganugerahan Zona Integritas menuju WBK itu dilaksanakan secara virtual dan diikuti 3.691 instansi pemerintah dari seluruh Indonesia. (Rilis*)
