Rilis

Entaskan Desa Tertinggal Bupati Bojonegoro Terima Penghargaan Gubernur Jatim

141
×

Entaskan Desa Tertinggal Bupati Bojonegoro Terima Penghargaan Gubernur Jatim

Sebarkan artikel ini

Suaradesa.co (Bojonegoro) Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, menerima penghargaan atas keberhasilan dalam mengentas desa tertinggal berdasarkan Indeks Desa Membangun (IDM) Tahun 2020 dari Gubernur Jawa Timur.

Penyerahan penghargaan diserahkan langsung oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. Penghargaan di terima Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah, pada hari senin (28/12/2020) di Gedung negara grahadi Surabaya.

Adapun desa yang berhasil dientaskan yakni Desa Tinampuk, Pelem, Donan, Kaliombo, dan Gapluk, Kecamatan Purwosari, kemudian Desa Pragelan Gondang dan Jari Kecamatan Gondang. Lalu Desa Kalisumber, Kecamatan Tambakrejo dan Desa Manukan di Kecamatan Gayam. Kemudian Desa Sumberbendo, Kecamatan Bubulan, Desa Pancur, Kecamatan Temayang. Desa Babad, Mojorejo dan Ngrandu, Kecamatan Kedungadem. Desa Ngrandu, Krangkong, Betet, Sugihwaras, Karangan dan Sumbergede, Kecamatan Kepohbaru.

Baca Juga :  Manfaatkan Embung, Pemdes Purwosari Rintis Wisata Desa

Acara tersebut sekaligus penyerahan bantuan kepada lembaga keuangan desa Badan Usaha Milik Desa Bersama (BUMDesma) dari Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal Transmigrasi (PDTT) RI.

Dalam acara tersebut, hadir 17 Bupati penerima penghargaan se Jawa Timur serta perwakilan penerima bantuan BUMDesma.

Khofifah Indar Parawansa menyampaikan, dengan  semangat yang lebih prima dan komitmen yang lebih kuat seluruh program tentu dapat sinergitas dan kolaborasi yang sangat baik.

Program-program yang sangat strategis dari para bupati kemudian memberikan arahan pendampingan dan penguatan. Seiring dengan peningkatan kualitas manajerial skill bagi pelaku lembaga keuangan desa, akan menjadi bagian dari penguatan bagaimana sesungguhnya lembaga keuangan desa seluruh pengelolaannya.

Baca Juga :  Bakesbangpol Bojonegoro Apresiasi Pencanangan Kampung Pancasila oleh Kodim 0813

“Seiring bagaimana kita bisa memberikan tetesan kesejahteraan yang lebih substantif, mudah-mudahan seluruh ikhtiar ini akan mendapatkan kemudahan dan Ridho dari Allah Subhanahu wa ta’ala,” terangnya.

Sementara itu Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah menyampaikan pengentasan desa tertinggal tidak terlepas dari kerjasama semua unsur elemen masyarakat Bojonegoro.

” terima kasih atas sinergitasnya selama ini, sehingga program-program Pemkab untuk mengentaskan desa yang masih tertinggal dapat berjalan dengan baik,” pungkasnya. (Rilis)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *