Bojonegoro – Kegiatan Masa Perkenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Tahun Ajaran 2024/2025 di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 3 Bojonegoro, Jawa Timur, berlangsung selama tiga hari mulai dari 17 hingga 19 Juli 2024.
Tujuan kegiatan ini adalah untuk menumbuhkan perilaku positif dan nilai-nilai karakter pada peserta didik.
Dalam kegiatan MPLS, siswa-siswi baru diperkenalkan dengan tata tertib sekolah, pendidikan karakter, dan lingkungan sekolah.
Untuk penguatan karakter bangsa dan kedisiplinan, sejumlah anggota TNI dari Babinsa Koramil 05/Dander Kodim 0813 Bojonegoro dilibatkan sebagai narasumber atau instruktur dalam materi pendidikan bela negara dan Wawasan Kebangsaan (Wasbang).
Kepala SMP Negeri 3 Bojonegoro, Siti Nurkasih, S.Pd., M.Pd., mengharapkan agar siswa-siswi baru dapat segera beradaptasi dengan lingkungan sekolah dan sekitarnya, termasuk aspek keamanan, fasilitas umum, dan sarana prasarana sekolah lainnya.
“Jadikan SMPN 3 Bojonegoro sebagai rumah kedua yang aman, nyaman, dan tenteram. Jalin kekeluargaan dalam meraih prestasi, kembangkan interaksi positif sesama teman dan guru, serta jaga selalu nama baik sekolah beserta lingkungannya,” ujar Siti Nurkasih, Kamis (18/7/2024).
Siti Nurkasih mengucapkan terima kasih kepada jajaran Babinsa Koramil 05/Dander Kodim 0813 Bojonegoro yang telah memberikan pembekalan materi Wasbang dan bela negara melalui pelatihan dasar PBB untuk membangun karakter kepribadian yang unggul, memupuk kekompakan, serta kedisiplinan siswa guna mewujudkan pelajar berprofil Pancasila.
“Kami berharap sinergitas yang sudah terbina dengan TNI ini akan terus berlanjut untuk menambah semangat anak-anak dalam proses belajar guna menciptakan pelajar berprofil Pancasila,” tambahnya.
Sementara itu, Serka Alfan Muzakki, selaku pemateri Wasbang dan bela negara dalam kegiatan MPLS ini, menyatakan bahwa sekolah adalah tempat untuk mendidik, menempa, mengasah, dan mengembangkan potensi ilmu pengetahuan, keterampilan, serta membangun karakter dan kepribadian peserta didik.
Pelatihan dasar Peraturan Baris Berbaris (PBB) dan pembekalan materi Wawasan Kebangsaan (Wasbang) diberikan agar generasi muda, khususnya pelajar, memiliki rasa cinta terhadap sekolah, lingkungan keluarga, masyarakat, dan tanah air.
Harapannya, pelatihan ini bisa menjadi bekal bagi siswa dalam meraih cita-cita di masa depan.
“Tantangan ke depan cukup dinamis, diperlukan pemuda-pemudi yang berkarakter tangguh, memiliki rasa cinta tanah air, dan berjiwa nasionalisme.
Apalagi di era globalisasi, dibutuhkan sikap mawas diri agar terhindar dari pemahaman negatif yang bisa merusak persatuan dan kesatuan bangsa,” ujar Serka Alfan Muzakki.
“Adik-adik adalah generasi penerus bangsa yang akan melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan di masa depan.
Untuk menjadi hebat, persiapkan diri sejak dini dengan belajar yang baik dan menjaga kebersamaan dengan masyarakat sekitar,” tutupnya. (rin/zen)







