Suaradesa.co, Bojonegoro – Pemerintah Kabupaten Bojonegoro menegaskan komitmennya dalam mendukung pendirian Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Bojonegoro Pangan Mandiri melalui penyertaan modal daerah.
Dalam Rapat Paripurna DPRD, Wakil Bupati Bojonegoro, Dra. Nurul Azizah, M.M., menyampaikan bahwa langkah ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang untuk memperkuat sektor pangan di Bojonegoro.
“Penyertaan modal bukan sekadar investasi keuangan, tetapi juga bentuk keseriusan pemerintah dalam membangun ekosistem pangan yang lebih stabil dan berdaya saing,” ungkap Wakil Bupati.
Dalam implementasinya, pemerintah daerah menekankan bahwa pengelolaan Perumda Bojonegoro Pangan Mandiri akan berlandaskan prinsip transparansi dan akuntabilitas. Seleksi terbuka bagi calon pengelola BUMD juga akan diterapkan guna memastikan bahwa perusahaan ini dikelola oleh individu yang memiliki kompetensi dan kapabilitas tinggi.
“Dengan manajemen yang profesional, kita berharap BUMD ini dapat berkontribusi nyata dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.
Dukungan dari DPRD Bojonegoro menjadi aspek penting dalam kelangsungan Perumda ini. Fraksi-fraksi DPRD telah memberikan pemandangan umum terkait Raperda Penyertaan Modal Daerah, yang kemudian direspons oleh pemerintah daerah sebagai bentuk sinergi antara eksekutif dan legislatif.
Selain itu, kolaborasi dengan UMKM, koperasi, Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), serta pihak swasta juga akan diperkuat untuk memastikan bahwa BUMD ini mampu beradaptasi dengan dinamika pasar.
Mendorong Kemandirian Pangan dan Ekonomi Lokal
Perumda Bojonegoro Pangan Mandiri diharapkan dapat menjadi motor penggerak ekonomi lokal, khususnya dalam memastikan ketersediaan pangan, meningkatkan pendapatan petani, serta membuka lapangan kerja baru. Keberhasilan perusahaan ini nantinya akan diukur dari sejauh mana ia mampu berkontribusi terhadap perekonomian daerah dan bersaing dengan sektor swasta.
Sebagai penutup, Wakil Bupati mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut mengawal perjalanan Perumda ini agar manfaatnya benar-benar dirasakan oleh warga Bojonegoro.
“Kita semua memiliki tanggung jawab untuk memastikan bahwa BUMD ini berjalan dengan baik dan memberikan dampak positif yang nyata,” tutupnya.(red)