Suaradesa.co (Bojonegoro) – Pada Musyawarah Cabang (Muscab) Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, secara aklamasi terpilih Abdul Karim sebagai Ketua PBSI Cabang Bojonegoro periode 2020-2023.
Muscab yang dilaksanakan pada Sabtu (11/7/2020), tersebut dihadiri oleh Sekretaris PBSI Pemprov Jatim, Ketua Koni Bojonegoro, Jajaran Pengurus PBSI lama, serta puluhan pengurus Klub Bulu Tangkis se-Kabupaten Bojonegoro.
Ketua Harian PBSI Bojonegoro, Suyanto mengatakan, ada 3 nama Calon ketua PBSI yang diusulkan dengan masing-masing memiliki pengalaman dalam organisasi bulu tangkis.
“Meski ada 3 nama calon ketua yang diusulkan, dua kandidat memilih mundur,” ujarnya.
Sehingga secara otomatis Abdul Karim terpilih secara aklamsi menjadi ketua PBSI Bojonegoro hingga tahun 2023.
Dalam pemilihan ketua umum PBSI Bojonegoro, pria yang juga menjabat sebagai Kepala Desa Tinawun ini mendapatkan dukungan penuh sehingga proses berjalan lancar dan kondusif.
Sementara itu, Ketua Koni Bojonegoro, Ali Mahmudi mengatakan, agenda Muscab PBSI ini diharapkan bisa mengatrol cabang olah raga bulu tangkis Bojonegoro agar bisa lebih baik lagi, sehingga prestasi olahraga ini bisa terus berkembang.
Secara umum bulu tangkis di Bojonegoro harus lebih dikembangkan, mulai dari pembinaan atlet muda dan yang lainnya, agar kedepan Bojonegoro mempunyai atlet yang mumpuni dan mampu bersaing.
Sementara itu, Ketua PBSI Cabang Bojonegoro terpilih, Abdul Karim mengaku, akan melanjutkan program-program kinerja PBSI yang dulu untuk lebih baik lagi.
” Kita akan konsolidasi seluruh cabang Bojonegoro dan mendata club-club yang tersebar di Bojonegoro sekaligus meningkatkan silaturahmi,” imbuhnya.
Pihaknya mengaku, akan nenjaring bibit-bibit unggul, sehingga kedepan ingin ada prestasi di Bojonegoro lebih baik dan meningkat.
Selama ini, dukungan dari Pemkab Bojonegoro sudah bagus meski sinergitasnya kurang maksimal. Oleh sebab, pihaknya akan mengajukan penambahan anggaran agar olah raga Bulu Tangkis lebih maksimal lagi.
“Harapannya kedepan, pembinaan atlet-atlet lebih ditingkatkan lagi.
Saya punya target perempat final ditingkat provinsi,” tandasnya.
Kedepan, akan ada semacam donatur PBSI yang bersifat swadaya ingin mengadakan pertandingan se Bojonegoro . (*Naf)
Penulis ; Nafita Sari
Editor ; H Ulya