SuaraDesa.co (Bojonegoro) – Kasat Binmas Polres Bojonegoro, Jawa Timur, melakukan pelatihan kepemimpinan kepada anggota Bojonegoro Kapung Pesilat (BKP) di Desa Sumberbendo, Kecamatan Bubulan.
Diharapkan BKP bisa menciptakan kerukunan antar sesama anggota pencak silat dari berbagai macam perguruan ( mulai dari SH Terate, IKS PI, Pagar Nusa, Margoluyu, SH Winongo dan lainnya) di Kecamatan Bubulan
Ketua BKP Bojonegoro, Wahyu Subakdiono menilai gotong royong yang sudah dilakukan oleh BKP Bubulan merupakan sikap kebersamaan yang harus galakkan kepada BKP kecamatan lain.
“Jika Gotong royong, saling bahu membahu dalam kepentingan satu perguruan atau anggota perguruan dan dari anggota perguruan yang lain ikut membantu,” ujarnya, Minggu (22/11/2020).
Maka, lanjut dia, sudah tentu menciptkan Kamtibmas adalah hal mudah, apalagi kebersamaan antar pesilat menjadi wujud kepentingan masyarakat secara bersama.
Kapolres Bojonegoro, AKBP Eva Gina Pandia, yang diwakili oleh Kasat Binmas Polres Bojonegoro, AKP Sujono menjelaskan pencak silat ini merupakan bagian paling penting dalam menciptakan Kamtibmas. Karena disetiap wilayah di Kabupaten Bojonegoro terdapat setidaknya 20 organisasi pencak silat.
Dengan jumlah anggota pencak silat yang tidak sedikit itulah, para anggota harus mampu memberikan rasa aman dan nyaman di masyarakat.
Dan para pimpinan, pengurus serta sesepuh pencak silat, perguruan harus mampu menjadi tauladan dimasyarakat guna terciptanya kader-kader pencak silat yang bisa membawa masa depan dirinya menjadi lebih baik.
“Para kader yang dicetak dari perguruan pencak silat di Bojonegoro ini nanti, akan menjadi pemimpin pemimpin besar dan peraih sukses dimasa mendatang, karena di cetak dan dilatih dari orang orang serta pelatih yang luar biasa,”ujar AKP Sujono. (ror)