Kabar Kota

Kabupaten Lamongan Tampil Gemilang sebagai Tuan Rumah Piala Soeratin U-17 Grup 3

410
×

Kabupaten Lamongan Tampil Gemilang sebagai Tuan Rumah Piala Soeratin U-17 Grup 3

Sebarkan artikel ini

Lamongan – Kabupaten Lamongan dengan bangga memegang kendali sebagai tuan rumah babak penyisihan grup 3 Piala Soeratin U-17 yang akan berlangsung pada 8, 9, dan 11 November mendatang. Keputusan ini datang setelah hasil pertemuan manajerial pekan lalu, di mana Kabupaten Lamongan meraih hak menjadi tuan rumah dengan berbagai persiapan yang matang.

Pertandingan babak penyisihan ini akan diikuti oleh tim-tim tangguh, termasuk Bojonegoro FC, Persik Kediri, dan HW Ponorogo, yang siap menghadirkan persaingan sengit di lapangan hijau.

Di sisi lain, Kabupaten Bojonegoro tidak mampu mengemban tugas sebagai tuan rumah. Sekretaris Asprov PSSI Jatim, Joko Tetuko, Bojonegoro FC menyatakan ketidakmampuannya untuk menjadi tuan rumah, dengan alasan lapangan mereka yang mengalami kerusakan dan tidak lagi representatif.

Baca Juga :  Suporter Persibo Gelar Aksi Tuntut Manajemen Komitmen Lolos Liga 2

Manajer Persela Lamongan U-17, Erwin Sulistya Pambudi, menyambut baik keputusan ini dan mengungkapkan kesiapan timnya. Mereka telah menjalani uji coba setiap akhir pekan dan merasa siap untuk menghadapi kompetisi ini. Harapan besar terletak pada kemampuan Persela untuk melangkah ke babak selanjutnya dengan penampilan yang mengesankan.

Ahmad Faisal, pelatih Persela U-17, menegaskan bahwa persiapan tim berjalan dengan lancar tanpa kendala. Mereka telah bekerja keras dalam menjalani latihan sesuai program yang telah ditetapkan. “Kami yakin bahwa dengan bermain di kandang, semangat para pemain akan semakin berkobar, dan mereka akan memberikan penampilan terbaik,” katanya.

Baca Juga :  Drama Liga 2: Kontroversi Gol Persibo dan Pertarungan Transparansi di Sepak Bola Indonesia

Piala Soeratin U-17 grup 3 di Kabupaten Lamongan diprediksi akan menjadi panggung kompetisi yang penuh gairah dan persaingan ketat antara tim-tim peserta, sementara Kabupaten Bojonegoro, meskipun memiliki potensi besar, terpaksa harus mengalahkan peluang ini dan mengevaluasi situasi lapangan mereka untuk pertandingan mendatang.(sam/rin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *