Suaradesa.co – Tim Gugus Kabupaten Bojonegoro akan menutup sementara Pasar Kota Bojonegoro pada 9-10 Mei 2020 mendatang. Selama dua hari tersebut, akan dilakukan sosialisasi dan penyemprotan disinfektan.
“Kita tidak mungkin menutup selamanya pasar kota karena disanalah jantung ekonomi Bojonegoro. Semua pedagang kecil, menengah, hingga besar ada disana,” kata Bupati Anna Mu’awanah saat pers conference, Kamis (7/5/2020).
Dia mengatakan, untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 setelah 86 orang pedagang sayur dinyatakan reaktif saat dilakukan Rapid Tes dini hari tadi, Pemkab Bojonegoro segera menata ulang dan menerapkan physical distancing termasuk memperluas lokasi jualan.
“Otomatis akan ada perluasan lokasi berjualan karena antara pedagang satu dengan lainnya harus ada jarak,” tukasnya.
Selama ini, para pedagang memang masih sulit diingatkan dalam hal menjaga jarak. Selain itu, harus sering mencuci tangan setelah bertransaksi karena uang merupakan salah satu sarana penularan.
“Kami juga akan membentuk gugus tugas khusus penataan pasar untuk melakukan pengawasan seluruh pasar di Bojonegoro,” tukasnya.
Dari hasil rapat menyebutkan, Pasar Kota Bojonegoro akan dibuka kembali pada 11 Mei 2020 pukul 04.00 wib-07.00 wib dijalan. Dan jam 06.00 wib-14.30 wib (*sar)