Kabar Kota

Fenomena El Niño Mengancam, BPBD Bojonegoro Ingatkan Potensi Kebakaran Hutan dan Polusi Udara

352
×

Fenomena El Niño Mengancam, BPBD Bojonegoro Ingatkan Potensi Kebakaran Hutan dan Polusi Udara

Sebarkan artikel ini

Bojonegoro – Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro, Ardhian Orianto, memberikan himbauan mengenai situasi saat ini.

Ia mengungkapkan bahwa Bojonegoro masih berada dalam musim kemarau, yang ditandai oleh fenomena El Niño dan Indian Ocean Dipole (IOD) positif yang sedang berlangsung.

“Kedua fenomena ini saling menguatkan, menyebabkan kekeringan yang berkepanjangan,”ungkapnya kepada suaradesa.co, Selasa (2/10/2023).

Fenomena El Niño dengan level moderat diperkirakan akan terjadi hingga akhir tahun ini, sementara IOD positif diprediksi akan berlangsung hingga November.

Baca Juga :  Polres Tuban Ungkap 42 Kasus Narkoba, Doble L Mendominasi

Ardhian juga mencatat bahwa pergerakan deklinasi matahari di wilayah BBS pada bulan Oktober akan mencapai Radiasi Puncak Atmosfer (Ho) maksimum.

Hal ini akan mengakibatkan penerimaan radiasi matahari yang besar di permukaan bumi karena awan yang sangat sedikit, sehingga suhu udara secara langsung akan meningkat.

Situasi ini memerlukan kewaspadaan ekstra terkait potensi kebakaran hutan dan lahan. Debu yang tersebar akibat kebakaran dan asap yang dihasilkan dapat menyebabkan polusi udara yang berdampak buruk pada kesehatan masyarakat.

Baca Juga :  Mengetuk Pintu Langit di 10 Muharram Bersama Yatim Tuban: Momen Spesial Bagi Anak Yatim Dhuafa

“Kondisi ini perlu diwaspadai untuk mengurangi risiko kebakaran hutan dan lahan serta polusi udara. Mari bersama-sama menjaga lingkungan dan kesehatan masyarakat selama musim kemarau ini,” pesannya.

BPBD Bojonegoro bersama dengan berbagai instansi terkait akan terus melakukan pemantauan dan tindakan pencegahan untuk menghadapi ancaman ini.(rin/zen)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *