Suaradesa.co- Ahmad Fauzi
Bojonegoro – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Jatim Cabang Bojonegoro capem Sumberjo memberikan sosial dan edukasi literasi keuangan Pelajar kepada para SMPN 1 Sumberjo untuk gemar menabung melalui program Kejar prestasi anak Indonesia ( KREASI ) Tahun 2023,Rabu (14/06/2023).
Hadir dalam acara tersebut diantaranya kepala SMPN 1 Sumberrejo M.Riono M.Pd.Eva Dinnia Lestary Funding officer Bank Jatim Capem Sumberrejo.Eka Tauchida Penyelia Operasional dan Dana
Dalam Keterangan Pers Eka Tauchida,Kamis (15/06/2023)mengutarakan kegiatan ini merupakan upaya edukasi Perbankan kepada siswa SMP di Wilayah Bojonegoro Kegiatan ini disuport penuh oleh Bank Jatim.
“Harapannya melalui kegiatan ini inklusi Perbankan semakin baik, sehingga para pelajar memiliki pemahaman Perbankan lebih luas,”tutur Eka panggilan akrabnya
Selain itu, lanjut dia sekaligus menjadi pintu masuk memberikan eduksi kepada para siswa bagaimana menggunakan uang dan bagaimana membelanjakan serta membiasakan diri untuk menabung, sejak usia pelajar. Karena pada umumnya mereka juga memiliki uang saku dari orang tua mereka.
“Semua uang saku tidak harus dihabiskan tetapi dengan cara berhemat, bisa disisakan untuk ditabung,”tambahnya.
Salain itu, adanya edukasi Perbankan, diayakini dia mampu menumbuhkan semangat bagi para siswa yang memiliki cita-cita untuk menjadi pegawai Bank. “Jadi para siswa biar semangat untuk meraih masa depan yang lebih baik,”tukasnya.
Pihaknya tidak melihat bisnis pada kegiatan ini, tetapi lebih pada memberikan trigger kepada para siswa untuk gemar menabung.
“Bukan untuk sekedar mengajak para siswa menabung. Lebih dari itu kegiatan ini merupakan investasi, kita kenalkan lebih awal akan dunia Perbankan, kepada para siswa,”tambahnya.
Ditempat yang sama Kepala SMPN 1 Sumberjo M Riono M.pd menyampaikan terima kasih kepada OJK dan Bank Jatim yang telah memberikan wawasan Perbankkan kepada para siswa /i SMPN 1 Sumberjo “Kami berterima kasih kepada Bank Jatim dan OJK,”
Apalagi ada kemudahan dalam menabung, para siswa tidak harus datang ke Bank Jatim tetapi pihak Bank Jatim yang datang di sekolah.
“Ini kemudahan tersendiri bagi para siswa. Intinya kebiasaan menabung jika dulu saat melalui Wali Kelas/ Guru kini bisa menabung langsung di Bank. Yang menggembirakan lagi tidak hanya menabung tetapi para siswa diberi literasi keuangan dan wawasan Perbankkan,”pungkasnya. (fa)