Kesehatan

PMI Bojonegoro Gelar Pelatihan Pertolongan Pertama untuk Dukung Pemilu 2024

×

PMI Bojonegoro Gelar Pelatihan Pertolongan Pertama untuk Dukung Pemilu 2024

Sebarkan artikel ini
PMI Bojonegoro Gelar Pelatihan Pertolongan Pertama untuk Dukung Pemilu 2024
PMI Bojonegoro Gelar Pelatihan Pertolongan Pertama untuk Dukung Pemilu 2024

Bojonegoro – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bojonegoro menginisiasi pelatihan pertolongan pertama berbasis masyarakat sebagai bentuk dukungan terhadap pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024.

Pelatihan ini dilaksanakan dalam rangka mempersiapkan tim pertolongan pertama yang siap memberikan bantuan kesehatan pada tanggal 14 Februari, hari pelaksanaan pemilu.

Kasubsi Penanganan Bencana dan Yankessos PMI Kabupaten Bojonegoro, Wahyu Theo Alfian, menjelaskan bahwa pelatihan ini akan difokuskan pada lima titik lokasi dan berlangsung dari tanggal 26 hingga 30 Desember.

Para peserta yang mengikuti pelatihan ini akan ditugaskan sebagai relawan PMI Tingkat Desa setelah pelaksanaan pemilu.

Baca Juga :  Persaingan Tiga Mantan Bupati Bojonegoro-Tuban, Suyoto Tumbang Kedua Kali?

“Sasaran dari kegiatan ini adalah membentuk tim pertolongan pertama yang mampu memberikan bantuan kesehatan pada momen penting pemilu. Relawan-relawan ini diharapkan dapat memberikan pertolongan pertama secara sigap jika terjadi kejadian darurat selama pelaksanaan pemilu,” kata Theo.

M Yazid, Pengurus PMI Kabupaten Bojonegoro, dalam pembukaan acara menyampaikan bahwa pelatihan ini juga merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi berbagai situasi darurat yang mungkin terjadi selama pemilu.

Baca Juga :  PMI Bojonegoro Gelar Pelatihan Dasar

Setelah pelatihan, para relawan diharapkan dapat memberikan pertolongan pertama dengan cepat dan efektif.

Dalam penyampaian materi pertolongan pertama, PMI Bojonegoro menunjuk delapan tenaga fasilitator yang terampil, termasuk Muhani, Ahmad Fauzi, Ahmad Zainuri, Abdullah Zahid, Ool Prasetyo, Luki Hermawan, Nadila, dan Rafica.

Mereka akan membimbing peserta dalam memahami teknik pertolongan pertama dan keterampilan medis yang diperlukan.

Semoga pelatihan ini dapat meningkatkan kapasitas kesehatan masyarakat Bojonegoro dan memberikan dukungan yang efektif selama pelaksanaan pemilu mendatang. (fa/rin)