Suaradesa.co (Bojonegoro) – Pemerintah Kabupaten Kabupaten, Jawa Timur, langsung bergerak cepat merespon adanya aduan masyarakat melalui media sosial.
Aduan tersebut disampaikan oleh keluarga Rahma Sheva Kamila (5) yang merasa pelayanan di Puskesmas Purwosari kurang maksimal.
Kabag Humas dan Protokol Pemkab Bojonegoro, Masirin, menegaskan, telah mendatangi Puskesmas Purwosari bersama Dinas Kesehatan dan Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkompimcam) Purwosari, Jumat (28/8/2020) tadi pagi.
“Kami minta maaf dan petugas kesehatan sudah di evaluasi” ujarnya melalui rilis kepada media.
Pihaknya menyampaikan bela sungkawa sedalam-dalamnya atas meninggalnya ananda Sheva. Dan petugas yang saat itu memberikan pelayanan pada Ananda Sheva, langsung mendapatkan evaluasi.
Selain melakukan evaluasi, Kepala Dinas Kesehatan, Ani Pudjiningrum, juga mendatangi keluarga korban untuk menyampaikan permohonan maaf dan ikut berduka cita.
“Tentunya ini menjadi evaluasi bersama agar ke depan pelayanan di fasilitas kesehatan lebih ditingkatkan integritas dan dedikasinya dalam melayani masyarakat, serta kami mohon maaf dan ikut berduka,” ujar Ani.
Seperti diketahui, dalam cuitannya, keluarga Sheva melalui akun Twitter@alayyabie mencurahkan isi hatinya saat membawa sang keponakan ke Puskesmas Purwosari dalam kondisi sakit.
Setelah mendapat perhatian dari Pemkab Bojonegoro, @alayyabie mengaku pasrah dengan kematian keponakannya tersebut. Pihaknya mengucapkan terimakasih atas gerak cepat Bupati Bojonegoro, Anna Mu’awanah dan berharap hal ini menjadi pembelajaran bersama.
“Ambil sisi positifnya, semoga mendapat pembelajaran yang lebih baik lagi dalam menangani nyawa masyarakat,” ujar wanita berjilbab ini melalui Twitternya.(*rin)