Suaradesa.co, – Kabupaten Tuban resmi memiliki Duta Anti-Narkoba tahun 2025. Dua siswa SMAN 1 Tuban, Mohammad Choirul Fahmi dan Aureli Yumna Syahada, terpilih menjadi simbol generasi muda yang siap bergerak melawan penyalahgunaan narkotika di Bumi Ronggolawe.
Penobatan dilakukan dalam malam penganugerahan yang berlangsung di Pendapa Krida Manunggal Tuban, Jumat (4/7/2025). Sekretaris Daerah Kabupaten Tuban, Budi Wiyana, menyerahkan langsung piala dan piagam penghargaan kepada dua duta terpilih, disaksikan Kepala BNNK Tuban, perwakilan BNNP Jatim, sejumlah perwakilan perusahaan, serta orang tua dari 20 finalis Duta Anti-Narkoba.
Dalam sambutannya, Sekda Tuban menyampaikan apresiasi dan pesan khusus dari Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky, kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya acara, terutama para finalis dan orang tua mereka.
“Tanpa terkecuali, saya ucapkan terima kasih. Ini bukan sekadar acara seremoni, tapi bagian dari ikhtiar kolektif kita untuk menyelamatkan generasi muda Tuban,” ungkapnya.
Budi Wiyana menegaskan, Duta Anti-Narkoba harus menjadi penggerak dalam mendukung program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). Dengan bonus demografi yang dimiliki Tuban, menurutnya, pendekatan kreatif dalam edukasi menjadi kebutuhan mutlak.
“Gunakan cara-cara kekinian, inovatif, yang dekat dengan generasi muda. Jadilah pelopor perubahan yang berkelanjutan,” pesannya.
Sementara itu, Kepala BNNK Tuban, AKBP Bagus Hari Cahyono, menyebut bahwa ajang ini digelar rutin dua tahun sekali untuk menumbuhkan peran aktif pelajar dalam pencegahan narkoba.
Dari 143 pendaftar siswa SMA sederajat, sebanyak 20 siswa terpilih menjadi finalis setelah melalui proses seleksi ketat, mulai dari pendaftaran, audisi, pembekalan, hingga grand final.
Mereka mendapat materi seputar P4GN, public speaking, pemanfaatan teknologi informasi, media sosial, serta modelling dan catwalk style.
AKBP Bagus menyampaikan terima kasih atas dukungan semua pihak dan berharap kolaborasi yang terbangun dapat terus memperkuat langkah bersama menuju Kabupaten Tuban yang Bersinar—Bersih dari Narkoba.
“Partisipasi aktif seluruh elemen masyarakat adalah kunci. Mari bersama kita wujudkan Tuban yang sehat, aman, dan bebas dari bahaya narkoba,” pungkasnya.(fa)