Budal Ning TPS
Kabar DesaKabar Kota

Launching Gerakan Komunitas Penegak Disiplin Bermasker di Bojonegoro

225
×

Launching Gerakan Komunitas Penegak Disiplin Bermasker di Bojonegoro

Sebarkan artikel ini

Suaradesa.co (Bojonegoro) – Kepolisian Resort Bojonegoro, Jawa Timur, menindak lanjuti dan sekaligus sosialisasi Inpres Nomor 6 Tahun 2020 tentang tentang Peningkatan Disipilin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan dalam Pencegahan dan Pengendalian Covid-19.

Inpres ini sangat diperlukan untuk merespons tingginya jumlah kasus Covid-19 di Tanah Air.

Kapolres Bojonegoro, AKBP M. Budi Hendrawan, melaunching Gerakan Komunitas Terminal Penegak Disiplin Bermasker yang bertempat di Terminal Bus Rajekwesi, Jum’at(04/09/2020) pukul 14.00 WIB kemarin.

Kegiatan launching tersebut juga dihadiri Wakapolres Bojonegoro, Kabag Ops, Kodim 0813/Bojonegoro yang diwakili Danramil Kota Bojonegoro, Pemerintah Kabupaten Bojonegoro yang diwakili Dinas Kesehatan Bojonegoro, selain itu juga diikuti oleh paguyuban pedagang asongan, paguyuban sopir bus, Paguyuban pedagang terminal siang, paguyuban pedagang terminal malam.

Baca Juga :  Kabupaten Bojonegoro Terima Penghargaan Investment Award 2021

Dalam sambutan Kapolres Bojonegoro menyampaikan, kegiatan Launching Gerakan Komunitas Terminal Penegak Disiplin Bermasker merupakan rangkaian atas penerapan Instruksi Presiden Nomor 6 Tahun 2020 yang mana aparat TNI Polri dan Pemerintah Daerah (Pemkab) menjadi penggerak penegak disiplin bermasker dalam pengendalian pencegahan penyebaran virus covid-19.

“Sudah menjadi persoalan bersama sehingga harus ditangani bersama-sama. Sebab pandemi virus korona sudah berdampak pada semua orang,” ujarnya, Sabtu (9/9/2020).

Dfampak yang didapat selama ini diantaranya kesehatan, sistem ekonomi, sistem pendidikan dan keragaman sosial. Karena sudah menjadi persoalan bersama, penanganan covid-19 tidak hanya ditangani para pemangku negara atau petugas di lapangan, melainkan seluruh lapisan masyarakat juga termasuk komunitas yang dibentuk ini.

“Dalam pelaksanaan Inpres tersebut kita butuh bantuan dari relawan atau komunitas yang ada antara lain komunitas sopir, pedagang asongan dan tukang becak serta tukang ojek yang ada di lingkungan terminal bus Rajekwesi. Bahkan komunitas ini diimbau berada di lini terdepan, saling melakukan pengawasan dan edukasi,” tegasnya.

Baca Juga :  Tidak Ada Tambahan ODP Covid-19 di Bojonegoro

Masih ditemukan masyarakat yang belum bisa menjalankan protokol kesehatan dengan baik yakni mencuci tangan, menggunakan masker dan menjaga jarak, diharapkan Komunitas Terminal Penegak Disiplin Bermasker bisa melakukan pengawasan dan edukasi kepada masyarakat disekitaran terminal.

Selain melaunching Gerakan Komunitas Terminal Penegak Disiplin Bermasker, Polres Bojonegoro juga melaunching Gerakan Komunitas Penegak Disiplin Bermasker di stasiun kereta api, dan pasar menjadi tempat-tempat umum dengan mobilitas warga yang tinggi dan lebih rentan penyebaran Covid-19.(*Humas Polres)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *