Tuban – Kabupaten Tuban kini memiliki Desa Wisata Budaya pertama, yakni Desa Sukorejo di Kecamatan Parengan. Peresmian dilakukan langsung oleh Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky, SE., bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Tuban, Rabu (11/12/2024). Acara yang berlangsung meriah ini menjadi momentum penting dalam pengembangan pariwisata berbasis kearifan lokal di Tuban.
Desa Wisata Budaya Sukorejo menawarkan berbagai pengalaman autentik yang menonjolkan kekayaan tradisi lokal, mulai dari pertunjukan seni Sandur, karawitan, sinden, hingga reog. Tidak hanya itu, kuliner khas dan kerajinan lokal juga menjadi daya tarik utama, lengkap dengan penginapan yang dikelola masyarakat setempat.
Dukungan Pemkab untuk Kearifan Lokal
Bupati Tuban, yang akrab disapa Mas Lindra, menyampaikan apresiasinya terhadap semangat gotong royong warga Desa Sukorejo dalam mengembangkan potensi lokal. Ia menyebut Desa Wisata Budaya Sukorejo sebagai contoh sukses sinergi antara masyarakat dan pemerintah yang mampu mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
“Desa Wisata Budaya Sukorejo membuktikan bagaimana kearifan lokal, kreativitas, dan kolaborasi lintas sektoral dapat menciptakan daya tarik wisata yang kuat sekaligus meningkatkan kebanggaan terhadap budaya luhur Tuban,” ujar Mas Lindra.
Bupati juga menekankan pentingnya peran generasi muda dalam melestarikan budaya, yang diharapkan menjadi karakter bangsa menuju Indonesia Emas 2045. Pemerintah Kabupaten Tuban, lanjutnya, berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan desa wisata melalui pelatihan, promosi, dan penyediaan infrastruktur.
Kepala Desa Sukorejo, Wiwik Hartatik, SE., menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan Pemkab Tuban dalam mewujudkan Desa Wisata Budaya. “Kami berharap peresmian ini dapat menjadikan Desa Sukorejo sebagai destinasi unggulan dan memberikan manfaat ekonomi langsung kepada masyarakat,” jelasnya.
Wiwik menambahkan bahwa Desa Wisata Budaya Sukorejo tidak hanya menjadi tempat wisata, tetapi juga pusat pelestarian budaya dengan berbagai aktivitas seni yang dapat dinikmati oleh pengunjung.
Peresmian Desa Wisata Budaya Sukorejo diharapkan menjadi motor penggerak ekonomi desa sekaligus meningkatkan daya saing pariwisata Kabupaten Tuban di tingkat nasional. Pemerintah Kabupaten Tuban berkomitmen mendorong desa-desa lain dengan kearifan lokal khas untuk mengikuti jejak Sukorejo sebagai Desa Wisata.
Acara ini juga menjadi bukti bahwa kekayaan budaya dan tradisi lokal dapat dikemas menjadi daya tarik wisata yang mampu menarik perhatian masyarakat luas sekaligus memberikan manfaat ekonomi bagi warga desa.(fa)