Suaradesa.co (Bojonegoro)- Bupati Bojonegoro, Jawa Timur, Anna Muawanah, beserta jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bojonegoro, menghadiri agenda Pelantikan dan Pengukuhan Dewan Pimpinan Cabang (DPC), Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) Kabupaten Bojonegoro masa bakti 2020 – 2025, bertempat di Pendopo Malowopati. Sabtu (24/10/2020).
Ucapan selamat sekaligus apresiasi kepada ABPEDNAS disampaikan oleh Bupati Bojonegoro Anna Muawanah dengan telah dilantik dan dikukuhkannya DPC ABPEDNAS Kabupaten Bojonegoro oleh Ketua DPD Jawa Timur Agus Budi Sampurno.
Dalam sambutannya, Bupati Anna mengatakan, dibentuknya BPD tidak lain adalah untuk penyeimbang di dalam tubuh pemerintahan.
Dia mencontohkan di tingkat desa ada BPD, Kabupaten dan Provinsi ada Inspektorat, sampai di tingkat Nasional ada Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).
“Kalau di Mabes Polri Inspektorat Pengawasan Umum Kepolisian RI ,” ucapnya.
Bupati Perempuan Pertama Bojonegoro melanjutkan bahwa peran serta BPD tidak bisa lepas dari unsur pemerintahan desa, karena itu (BPD) berasal dari sistem pemerintahan.
“Mau dibawa kemana saja ya seperti itu,” tegasnya.
Dikatakan, jika segala sesuatu yang akan diputuskan, harus direncanakan dan sebelum dilaksanakan semuanya harus melalui permusyawaratan dengan pemerintahan desa yang di dalamnya terdapat kepala desa beserta perangkat-perangkatnya. (*ror)
