Suaradesa.co (Bojonegoro) – Alokasi Dana Desa (ADD) tahun 2021 di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, mengalami peningkatan dari sebelumnya.
Data dari Badan Pendapatan Bojonegoro menyebutkan, tahun ini besaran ADD adalah Rp213,4 miliar. Tahun sebelumnya hanya sekira Rp196 miliar.
“Kenaikan ini dipengaruhi dana bagi hasil migas, salah satunya itu,” kata Kepala Badan Pendapatan, Ibnoe Soeyeti, Sabtu (6/2/2021).
Dia mengungkapkan, jika besaran ADD diterima masing-masing desa tidak sama. Tergantung dari luas wilayah, jarak dengan kabupaten, dan jumlah warganya.
“Kalau untuk peruntukannya, diantaranya gaji perangkat desa termasuk kades juga biaya operasional ,” pungkasnya. (*Tya)







