Suaradesa.co (Tambahrejo) – Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, menyempatkan diri takziah ke rumah korban jebakan tikus di rumah duka yaitu di Desa Tambahrejo, Kecamatan Kanor, Rabu (13/10/2020).
Bupati Anna Mu’awanah didampingi Kapolres AKBP Budi Hendrawan, Dandim 0813 Letkol Inf Bambang Hariyanto nampak menyalami keluarga usai menggelar tahlil 3 hari kematian para korban.
Kedatangan rombongan disambut isak tangis keluarga korban. Bagaimana tidak, satu keluarga sekaligus ditemukan tewas mengenaskan saat ke ladang. Mereka adalah Parno (55), istrinya Riswati 50), dan dua anaknya Jayadi (32) serta Arifin (21).
Dengan menahan haru, Bupati Wanita pertama di Bojonegoro itu nampak duduk membaur memberi semangat dan wejangan untuk tetap tabah menghadapi ujian.
Terlebih, alm Jayadi meninggalkan istri Heni Ratnasari dan dua anak yang masih kecil-kecil yakni Farhan Yasa Saputra (8) kelas 3 SD dan Gradi Arkhan Riskyansyah
usia 8 bulan.
Usai Takziah, Bupati Anna mengaku akan mengintruksikan Dinas Pertanian untuk mengimbau seluruh petani di Bojonegoro agar menggunakan cara yang aman untuk menghalau hama.
“Kami juga akan mengimbau kepada seluruh petani melalui gapoktan cara menangani hama dengan aman,” pungkasnya.
Dia menambahkan, segera membuat surat edaran kepada seluruh Kepala Desa supaya tidak lalai dalam membasmi hama terlebih hingga mengorbankan nyawa orang lain. (*Rin)
