Suaradesa.co (Bojonegoro) – Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, menghimbau agar agen tidak melakukan stok komoditi selama penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) periode Maret tahun 2021 belum terlaksana.
“Untuk bulan Maret ini, penyaluran BLNT harus ditunda. Jadi agen jangan melakukan stok dulu,” kata Kepala Dinas Sosial Bojonegoro, Arwan, Kamis (18/3/2021).
Dia mengatakan, adanya penundaan untuk ini dikarenakan sedang dilakukan perbaikan data penerima manfaat oleh tim data bantuan sosial dari Kementrian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia.
“Ada perbaikan data oleh tim data bansos Kemensos RI, penundaan ini tidak terjadi di Bojonegoro saja tetapi di seluruh wilayah,” ungkapnya
Dari data yang didapat, pada Februari 2021, jumlah penerima manfaat BNPT di Kabupaten Bojonegoro mencapai 109.115 jiwa.
Dengan adanya penundaan bantuan BNPT ini, pihaknya telah menyampaikan kepada semua agen dan masyarakat terutama para penerima.
Sementara itu, dalam BPNT masyarakat menerima bantuan sosial sembako sejumlah Rp200.000 yang diberikan setiap bulannya dari Pemerintah pusat. Bantuan disalurkan melalui rekening Bank Nasional Indonesia (BNI). (*Tya)