Menengok Sejarah Kelam G-30 S PKI di Kecamatan NgambonSuaradesa.co (Bojonegoro) – Ladang jagung yang berada di perbatasan Desa Nglampin dan Desa Ngambon, Kecamatan Ngambon, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, sekilas nampak seperti ladang pada umumnya.
Namun siapa sangka di sana terdapat kuburan masal anggota PKI pada masa 1965.
Para anggota PKI diterjang timah panas setelah berkeringat menggali liang kubur mereka sendiri.
Tempat yang diduga menjadi kuburan masal PKI tahun 1965 di gunung kendeng yang kini telah menjadi lahan jagung.
Di sana ada dua kuburan masal PKI tepat di atas bukit dan di bawah.
“Dua tempat itu ada 30 orang PKI yang dieksekusi, yang di bawah bukit itu di tembak mati dan yang di atas disembelih,” ujar Sipan (86) saksi sejarah pembantaian tahun 1965 kepada Suaradesa.co, Rabu (6/7/2022).
Banyak tawanan yang sebelumnya dibawa ke salah satu rumah milik warga Ngambon untuk diinterogasi. Para tawanan itu dibawa oleh tentara dan ditampung di salah satu rumah.
Bahkan warga dihimbau untuk ikut serta menjaga tawanan agar tidak kabur.
“Setelah diperiksa, para tahanan itu banyak yang dikembalikan kepada keluarganya, yang 30 itu digiring dibawa ke tengah hutan untuk dieksekusi mati,” ujar pria paruh baya itu.
Kebanyakan yang dieksekusi itu bukan hanya orang dari Ngambon saja, melainkan kebanyakan orang dari luar Ngambon. “Dulunya kan Kecamatan Ngambon perbatasan langsung dengan Madiun, sebelum adanya kecamatan Sekar ,” tutupnya.
Marlin (41) warga sekitar mengatakan bahwasanya dirinya kurang tau dengan sejarah kuburan masal yang berada di belakang rumahnya.
“Akan tetapi saya masih sering melihat kerabat orang yang di kubur massal berziarah di makam tersebut,”pungkasnya.(sya)