Home / Headline / Kabar Desa

Kamis, 25 Maret 2021 - 09:44 WIB

BUMDes Tirta Abadi Kembangkan Sektor Pariwisata Dari Dana BKK

Suaradesa.co (Bojonegoro) – Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Tirta Abadi, Desa Ringinrejo, Kecamatan Kalitidu, Kabupaten Bojonegoro, memanfaatkan bantuan keuangan khusus (BKK) untuk pengembangan usaha sektor pariwisata.

Ketua BUMDes Tirta Abadi Ringginrejo, Hari Sulistyadi mengatakan bahwa BUMDes Tirta Abadi membawahi agro wisata belimbing memperoleh dana BKK Provinsi sebesar Rp 50.000.000.

“Ini sebagai salah satu upaya dalam penanggulangan dampak pandemi Covid-19 pada sektor pariwisata. Bantuan dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Provinsi Jawa Timur melalui Dinas PMD Kabupaten Bojonegoro,” katanya seperti dilansir KanalBojonegoro.

Baca Juga :  Desa Sukoharjo Belum Ditetapkan Sebagai Penghasil Migas

 

Sementara itu, Sulistyadi menambahkan, terkait petunjuk teknis penggunaan dana insidentil BKK Provinsi bagi terdampak pandemi tersebut, oleh BUMDes Tirta Abadi telah dimanfaatkan untuk pengembangan usaha pada sektor pariwisata.

Baca Juga :  Banser Bojonegoro Bedah Rumah Lansia Bersama Farida Hidayati

 

Kini pengembangan usaha tersebut, secara fisik berupa penambahan wahana rumah pohon, arena bermain dan aula yang telah selesai perbaikan dan telah dibuka untuk umum.

 

“Secara fisik pengembangan usaha berupa wahana rumah pohon, aula hingga arena bermain sudah bisa dimanfaatkan untuk pengunjung,” pungkasnya. (*Red)

Ikuti kabar terkini suaradesa.co di Google News

Share :

Baca Juga

Headline

Menjaga Silaturahmi Kunci Awet Pertemanan

Headline

Tikus Cerdik vs Burung Hantu

Energi

Sempat Terjadi Insiden, EMCL Genjot Produksi Blok Cepu
TNI Siap Amankan JTB

Energi

Panglima TNI Siap Amankan Jambaran Tiung Biru

Headline

SKK Migas – Pertamina Tandatangani Perubahan Perjanjian Penunjukan Penjual Minyak Mentah Bagian Negara

Headline

Mengenal Novita Hidayatul Ulya, Peraih Juara Tiga Judo Porprov Jatim 2022

Headline

Pemdes Bonorejo Akan Dukung Sepenuhnya Perkembangan Homemade

Kabar Desa

Harga Anjlok, Petani Enggan Panen Porang