Bojonegoro – Pemerintah Kabupaten Bojonegoro menggelar rapat koordinasi proyek strategis nasional (PSN) Bendungan Karangnongko di ruang Batik Madrim, Senin (20/11/2023).
Rapat yang dihadiri Pj Bupati Adriyanto, Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Bengawan Solo, Dinas Pekerjaan Umum dan Sumber Daya Air (PU SDA) Bojonegoro, Camat Margomulyo dan Kepala Desa Ngelo tersebut membahas kegiatan fisik yang saat ini tengah berlangsung.
Kepala Dinas PU SDA Bojonegoro, Hery Widodo,mengungkapkan dua aspek penting yang menjadi fokus utama dukungan tersebut.
“Jadi, kita ada dua bagian dalam mensupport kegiatan di Karangnongko, terutama yang terkait dengan perlakuan terhadap ketegakan tanah dan tanaman,”ungkapnya usai rapat.
Dia menyampaikan jika semua target yang telah ditentukan oleh BBWS Bengawan Solo telah dipenuhi dimana proyek kegiatan fisik yang menjadi bagian dari BBWS harus dapat terlaksana tanpa kendala dan sesuai dengan aturan yang ada.
“Kita memastikan penebangan pohon dan aktivitas lainnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku,”lanjutnya.
Hery Widodo juga membahas rencana pembayaran ganti untung kepada masyarakat dengan penuh keyakinan.
“Insya Allah, dalam waktu dekat, pembayaran ganti untung kepada masyarakat akan diumumkan. Target kita adalah tanggal 27 bulan ini akan melakukan musyawarah untuk Desa Kalangan lalu Desa Ngelo,” tegasnya.
Sementara Camat Margomulyo, Ahmad Bustanul Arifin menyampaikan harapan masyarakat akan terlaksananya ganti untung sesuai timline yang sudah ditentukan.
“Masyarakat sudah menunggu ganti untung, apalagi anggaran telah disiapkan Pemkab Bojonegoro,”pungkasnya. (rin/zen)