Suaradesa.co(Bojonegoro) – Di tepian Sungai Bengawan Solo terdapat sebuah desa yang bernama Ngringinrejo. Desa ini terletak di wilayah Kecamatan Kalitidu, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.
Keberadaan sungai terpanjang di Pulau Jawa menjadikan desa ini surga bagi pertanian dan perkebunan, yang juga menjadi daya tarik bagi wisatawan.
Salah satu keunggulan utama desa ini adalah Agro Wisata Kebun Blimbing dan Kebun Jambu. Wisatawan dari berbagai daerah datang ke desa ini untuk menikmati keindahan kebun blimbing yang melimpah dan kebun jambu yang menyegarkan.
Wisata alam ini tidak hanya memberikan hiburan bagi pengunjung, tetapi juga memberikan penghasilan tambahan bagi masyarakat setempat, menjadikan kesejahteraan warga sebagai prioritas utama.
Pemerintah daerah Kabupaten Bojonegoro juga memberikan dukungan dalam pembangunan Bendung Gerak Ngringinrejo. Bendung ini berperan tidak hanya sebagai pengendali banjir, tetapi juga sebagai tempat penangkapan ikan bagi warga desa.
Dukungan ini membuat Desa Ringinrejo menjadi subur dan makmur, seperti yang diungkapkan oleh Endang Sri Wahyuni pada Rabu, 14 Juni 2023.
“Dengan adanya saluran irigasi yang terkendali dengan baik, petani di desa ini dapat meningkatkan hasil pertanian mereka,”ungkap Kades Ngringinrejo ini.
Selain itu, desa ini juga dilengkapi dengan fasilitas pengolahan air bersih yang modern.
Air sungai Bengawan Solo diolah menjadi air minum yang layak konsumsi bagi masyarakat desa, yang menjadi solusi bagi masalah kebutuhan air bersih yang sering dihadapi oleh desa-desa sekitarnya.
Desa Ngringinrejo juga terkenal dengan program unggulannya, yaitu Desa Preemtif Polres Bojonegoro.
Program ini melibatkan peran aktif Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan Kepala Desa dalam menjaga keamanan desa. Mereka bekerja sama dalam menganalisis data dan informasi untuk mencegah gangguan keamanan dan menciptakan lingkungan yang aman bagi masyarakat.
Semua inovasi dan upaya pembangunan ini tidak lepas dari peran aktif Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan Polisi RW.
Selain potensi alam yang luar biasa dan upaya pembangunan yang berkelanjutan, Desa Ngringinrejo juga berhasil mencapai tingkat keamanan yang tinggi. Keberhasilan ini tidak terlepas dari peran aktif dan sinergi antara Polri (Kepolisian Republik Indonesia) dan TNI (Tentara Nasional Indonesia) dalam menjaga keamanan dan ketertiban di desa tersebut.
Desa Ngringinrejo menjadi salah satu contoh sukses program Desa Preemtif yang diterapkan oleh Polres Bojonegoro. Program ini melibatkan peran aktif Bhabinkamtibmas (Bintara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat), Babinsa (Bintara Pembina Desa), dan Kepala Desa dalam menjaga keamanan desa.
Mereka bekerja sama dalam mengumpulkan dan menganalisis data serta informasi terkait keamanan, untuk mencegah gangguan keamanan dan menciptakan lingkungan yang aman bagi masyarakat.
Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan Polisi RW memiliki peran penting dalam menjaga situasi kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat) yang kondusif di Desa Ngringinrejo.
Mereka berada di garis depan dalam menjalin komunikasi dengan masyarakat, mendengarkan keluhan, serta memberikan pembinaan dan sosialisasi terkait keamanan.
Mereka juga secara aktif terlibat dalam penyelesaian berbagai masalah sosial yang mungkin muncul di desa.
Kopda Abdul Ghofur, seorang Babinsa Desa Ngringinrejo, menyatakan bahwa desa ini telah mencapai tingkat kemandirian dalam pertanian dengan memanfaatkan irigasi dari aliran Sungai Bengawan Solo.
“Selain itu, masyarakat desa juga telah mampu membuat pupuk organik sendiri,”tegasnya.
Ini menunjukkan bahwa Polri dan TNI tidak hanya fokus pada aspek keamanan, tetapi juga turut berperan dalam pemberdayaan ekonomi dan pertanian desa.
Peran Polri dan TNI dalam menjaga keamanan dan kesejahteraan masyarakat juga didukung oleh kehadiran Polisi RW. Kehadiran Polisi RW di Desa Ngringinrejo menjadi kebanggaan masyarakat karena mereka merasakan adanya kehadiran negara yang peduli terhadap keamanan dan kesejahteraan mereka.
Polisi RW turut mengawasi lingkungan desa, melakukan patroli, dan memberikan rasa aman kepada warga.
Sinergi antara Polri, TNI, dan pemerintah desa menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif, yang pada gilirannya memberikan dampak positif bagi pengembangan pariwisata dan perekonomian desa.
Wisatawan yang datang merasakan keamanan dan ketertiban serta mendapatkan pelayanan terbaik dari masyarakat Ngringinrejo.
Desa Ngringinrejo dengan bangga menjadi contoh nyata bagaimana kolaborasi yang baik antara Polri, TNI, dan pemerintah desa dapat memberikan hasil yang positif dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
Melalui keberhasilan ini, desa ini semakin menjadi tujuan wisata yang diminati dan diapresiasi, sementara masyarakatnya merasakan kesejahteraan dan keamanan yang terjaga dengan baik.
Menurutnya, desa ini telah mencapai kemandirian dalam pertanian dengan mengambil irigasi dari aliran sungai Bengawan Solo. Masyarakat juga telah mampu membuat pupuk organik sendiri. Mereka juga berperan dalam menjaga situasi kamtibmas yang kondusif dengan bekerja sama dengan masyarakat dan ikut serta dalam menyelesaikan berbagai masalah sosial di desa.
Keberadaan Polisi RW menjadi kebanggaan masyarakat Ngringinrejo karena mereka merasakan kehadiran negara yang peduli terhadap keamanan dan kesejahteraan mereka.
Desa Ngringinrejo terus berkembang dan menjadi destinasi yang diminati oleh wisatawan. Promosi yang gencar dilakukan telah berhasil menjadikan Kebun Blimbing dan Kebun Jambu Ngringinrejo sebagai tujuan wisata alam yang terkenal di Bojonegoro.
Kemandirian desa dalam ketahanan pangan dan pembangunan yang berkelanjutan menjadi fokus utama dalam mewujudkan Desa Preemtif yang diimpikan. Dengan semangat “Produktif dan Energik,” Ngringinrejo siap menghadapi berbagai tantangan di masa depan, termasuk pemilu serentak tahun 2024.
Sementara Bhabinkamtibmas Aiptu Yuyus Hero Seputro, mengatakan, dalam 6 bulan terakhir, situasi dan kondisi desa Ringinrejo sangat kondusif berkat sinergi antara TNI-Polri dan pemerintah desa.
“Desa ini terus berupaya menjaga situasi kamtibmas yang kondusif dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakatnya,”tegasnya.
Dengan berbagai potensi dan keberhasilan yang telah dicapai, Desa Ngringinrejo menjadi bukti nyata bahwa desa-desa di Indonesia juga dapat menjadi pusat perhatian dan destinasi wisata yang menarik.
Keindahan alam, ketahanan pangan, dan keamanan yang terjaga membuat desa ini semakin berkembang dan menjadi kebanggaan warga serta daya tarik bagi wisatawan yang ingin menikmati pesona alam yang autentik.
Di samping keberhasilan dalam sektor pertanian dan pariwisata, Desa Ngringinrejo juga telah berhasil mengembangkan sektor ekonomi lainnya.
Koperasi Desa Ngringinrejo menjadi pusat aktivitas ekonomi masyarakat, mengelola berbagai usaha mikro dan menengah. Dalam beberapa tahun terakhir, koperasi ini telah berhasil menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan pendapatan warga desa.
Salah satu usaha yang menjadi kebanggaan desa ini adalah pengolahan hasil pertanian menjadi produk bernilai tambah. Kebun blimbing yang melimpah di desa ini menjadi bahan baku untuk pembuatan berbagai produk olahan seperti selai, manisan, dan sirup blimbing yang kemudian dijual di pasaran lokal maupun regional.
Produk-produk tersebut sangat diminati karena kualitasnya yang baik dan keunikan rasanya.
Tidak hanya itu, Desa Ngringinrejo juga memiliki keterampilan dalam mengolah jambu menjadi produk-produk bernilai tinggi.
Jambu kristal yang tumbuh subur di kebun jambu desa ini diolah menjadi jambu kering, jus jambu, dan berbagai makanan ringan yang menjadi oleh-oleh khas desa.
Wisatawan yang berkunjung tidak hanya dapat menikmati keindahan kebun jambu, tetapi juga membeli produk-produk olahan jambu yang lezat dan unik.
Selain itu, Desa Ngringinrejo juga aktif dalam menjaga kelestarian alam dan lingkungan. Program penghijauan dan pengelolaan sampah telah dilakukan dengan baik oleh masyarakat desa.
Mereka menyadari pentingnya menjaga keberlanjutan lingkungan untuk masa depan yang lebih baik.
Program-program ini juga melibatkan partisipasi aktif dari pemuda desa dan organisasi masyarakat setempat.
Desa Ngringinrejo juga memiliki potensi untuk mengembangkan ekowisata. Keindahan alam yang terjaga dan keberagaman flora dan fauna di sekitarnya menjadi daya tarik yang besar. Pihak desa telah melakukan langkah-langkah untuk mempromosikan wisata alam berkelanjutan, termasuk melibatkan komunitas lokal dalam pengelolaan dan pemeliharaan kawasan wisata.
Hal ini tidak hanya menghasilkan manfaat ekonomi, tetapi juga memberikan kesempatan bagi masyarakat lokal untuk terlibat dalam pelestarian alam.
Terkait dengan infrastruktur, pemerintah daerah juga terus berupaya memperbaiki aksesibilitas ke Desa Ngringinrejo.
Jalan-jalan menuju desa ini telah diperbaiki dan jembatan-jembatan yang menghubungkan wilayah sekitar telah dibangun.
Ini memudahkan akses bagi wisatawan yang ingin mengunjungi desa ini dan juga memperkuat konektivitas dengan daerah sekitarnya.
Desa Ngringinrejo adalah contoh nyata bagaimana sebuah desa dengan potensi alam yang melimpah dan kekayaan budaya dapat mengembangkan diri menjadi destinasi wisata yang menarik dan berkelanjutan.
Melalui inovasi, kerja sama antara pemerintah dan masyarakat, serta keberpihakan pada kesejahteraan warga desa, Desa Ngringinrejo terus menunjukkan potensinya dan memberikan inspirasi bagi desa-desa lainnya di Indonesia.
Dengan mempertahankan semangat “Produktif dan Energik,” desa ini siap menghadapi masa depan yang lebih gemilang.(ririn wedia).