Suaradesa.co, Ngawi – Pemerintah Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto terus menggenjot program swasembada pangan guna mewujudkan kemandirian dan ketahanan pangan nasional.
Langkah ini ditempuh dengan berbagai strategi, mulai dari pencetakan sawah baru hingga peningkatan infrastruktur pertanian.
Menteri Pertanian Amran Sulaiman menegaskan bahwa kebijakan untuk mencapai swasembada pangan telah dicanangkan dengan jelas oleh pemerintah.
“Kebijakan, inpres, dan seterusnya sudah diberikan oleh Bapak Presiden. Jadi tidak ada alasan kita gagal mengeksekusi program ini,” ujar Amran dalam konferensi pers yang dikutip dari laman resmi YouTube Sekretariat Presiden, beberapa waktu lalu.
Menjelang bulan Ramadan, ketersediaan stok pangan menjadi perhatian utama pemerintah.
Menteri Pertanian memastikan bahwa stok beras nasional berada dalam kondisi aman dengan cadangan mencapai dua juta ton di Bulog.
“Kami yakin menghadapi bulan suci Ramadan nanti, pangan relatif stabil,” tambahnya.
Sebagai bagian dari upaya percepatan swasembada pangan, pemerintah bersama detikcom dan Menko Bidang Pangan akan menggelar acara #DemiIndonesia Mandiri Pangan di Ngawi, Jawa Timur, pada Senin, 3 Maret 2025.
Acara ini melibatkan berbagai pihak, termasuk Bulog dan Pemerintah Kabupaten Ngawi, guna memperkuat komitmen terhadap ketahanan pangan nasional.
Ngawi dipilih sebagai lokasi acara karena daerah ini dikenal sebagai lumbung pangan nasional dengan lahan pertanian yang luas dan hasil panen padi yang melimpah.
“Ngawi memiliki inovasi pertanian yang menjadikannya salah satu daerah penopang utama ketahanan pangan di Indonesia,” ujar perwakilan Kementerian Pertanian.
Dalam acara tersebut, pemerintah akan menggelar panen raya, transaksi pangan langsung oleh Bulog, serta pemberian alat pertanian kepada para petani.
Presiden Prabowo Subianto bersama jajaran menteri dijadwalkan hadir untuk menyaksikan langsung kegiatan tersebut.
Selain itu, akan ada sesi talkshow inspiratif yang membahas strategi percepatan kemandirian pangan serta kondisi pasokan pangan nasional menjelang Ramadan.
Pemerintah mengajak seluruh masyarakat, khususnya petani dan pelaku usaha pertanian, untuk hadir dan menyaksikan acara ini secara langsung di Lapangan Pangkur, Kecamatan Pangkur, Kabupaten Ngawi, pada pukul 08.00 WIB.
Acara ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara pemerintah, petani, dan masyarakat luas dalam mewujudkan swasembada pangan secara berkelanjutan. (red)
