Suaradesa.co, Gresik – Pemerintah Kabupaten Gresik kembali menyelenggarakan program mudik gratis untuk Lebaran 2025. Program ini membantu warga pulang kampung tanpa biaya serta menjaga tradisi tahunan yang selalu dinanti.
Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani, menegaskan bahwa program mudik gratis bukan sekadar layanan transportasi. Pemerintah ingin memastikan masyarakat dapat pulang kampung dengan nyaman dan tanpa beban biaya besar.
“Mudik adalah momen penting bagi banyak keluarga. Oleh karena itu, kami berkomitmen untuk memberikan fasilitas terbaik agar mereka bisa berkumpul dengan sanak saudara tanpa khawatir dengan biaya perjalanan,” ujarnya.
Selain itu, Pemkab Gresik terus meningkatkan kualitas layanan agar program ini semakin optimal setiap tahunnya.
Setiap tahun, harga tiket transportasi umum mengalami kenaikan, sehingga menyulitkan masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah. Program mudik gratis hadir sebagai solusi bagi mereka yang ingin pulang kampung tanpa biaya tambahan.
Sejak pertama kali diluncurkan, inisiatif ini selalu mendapat respons positif dari warga. Siti Rohmah (42), seorang calon pemudik, mengungkapkan rasa syukurnya atas program ini.
“Biasanya saya harus mengeluarkan ratusan ribu rupiah untuk pulang kampung. Dengan adanya mudik gratis ini, saya bisa mengalokasikan uang untuk kebutuhan Lebaran di rumah,” katanya.
Dinas Perhubungan Gresik telah menyiapkan armada yang telah melewati uji kelayakan. Kepala Dinas Perhubungan, Nadlif, memastikan seluruh bus dalam kondisi prima sebelum digunakan.
“Kami telah melakukan pemeriksaan teknis pada semua armada. Para sopir juga menjalani tes kesehatan untuk memastikan keselamatan perjalanan,” jelasnya.
Selain itu, Dinas Kesehatan turut berpartisipasi dengan menyediakan layanan medis bagi pemudik, termasuk pemeriksaan kesehatan sebelum keberangkatan. Dengan upaya ini, perjalanan diharapkan berlangsung aman dan nyaman.
Masyarakat dapat mendaftar mudik gratis secara online maupun offline. Dengan kuota ribuan kursi, program ini mencakup berbagai rute tujuan utama di Jawa Timur.
Karena tingginya minat masyarakat, Pemkab Gresik berencana menambah jumlah armada serta memperluas cakupan daerah tujuan tahun depan. Dengan begitu, lebih banyak warga bisa merasakan manfaat dari program ini.
Secara keseluruhan, mudik gratis tidak hanya sekadar layanan transportasi, tetapi juga wujud kepedulian pemerintah terhadap masyarakat. Melalui program ini, semangat gotong royong dan kebersamaan dalam merayakan Lebaran semakin terasa.(red)