Bojonegoro – Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro, Teguh Haryono dan Farida Hidayati, menyadari tantangan besar yang akan dihadapi Bojonegoro dalam beberapa tahun mendatang. Ketergantungan pada sektor migas yang saat ini menyumbang sekitar 30 persen dari APBD, diperkirakan akan menurun seiring waktu.
Untuk menghadapi perubahan tersebut, pasangan calon nomor urut 1 ini menyusun visi besar untuk menjadikan Bojonegoro sebagai pusat ekonomi yang tangguh dan berkelanjutan.
Visi mereka, yakni “Bojonegoro Maju Berkelanjutan,” diarahkan untuk menciptakan sinergi antara sektor agroindustri, energi, dan sumber daya manusia unggul. Dalam mewujudkan visi ini, mereka memperkenalkan Sapta Cita, yaitu tujuh misi strategis yang siap dijalankan untuk membawa perubahan di Bojonegoro.
Sapta Cita Tujuh Misi Teguh-Farida:
1. Meningkatkan SDM yang Unggul dan Berakhlak – Fokus pada pengembangan kualitas manusia Bojonegoro melalui pendidikan dan program pembinaan karakter.
2. Perekonomian Berdaya Saing – Menumbuhkan ekonomi berbasis hijau dan kerakyatan yang berdaya saing, mendukung usaha kecil dan menengah serta inovasi ekonomi lokal.
3. Infrastruktur dan Lingkungan Berkualitas – Membangun infrastruktur berkelanjutan sekaligus mengelola lingkungan hidup yang berkualitas untuk generasi masa depan.
4. Ketahanan Pangan – Memperkuat sektor pertanian, peternakan, dan perikanan untuk mencapai ketahanan pangan dan mengurangi ketergantungan pada sektor lain.
5. Literasi Teknologi dan Sains – Meningkatkan literasi teknologi dan sains melalui riset dan inovasi, yang diharapkan dapat memperkuat ekonomi digital di Bojonegoro.
6. Partisipasi Inklusif – Mendorong inklusivitas bagi perempuan, pemuda, dan difabel melalui program pelatihan dan akses lapangan kerja, menciptakan masyarakat yang lebih setara dan produktif.
7. Tata Kelola Pemerintahan yang Transparan – Menguatkan pemerintahan yang kolaboratif dan terbuka, memastikan setiap kebijakan dapat diawasi oleh masyarakat.
Dengan tujuh misi ini, pasangan Teguh Haryono dan Farida Hidayati optimis Bojonegoro dapat tumbuh menjadi kabupaten yang lebih mandiri, inovatif, dan tangguh menghadapi perubahan.(red/adv)