Suaradesa.co (Bubulan) – Sebanyak 20 orang pedagang yang tersebar dari 3 Kecamatan yakni, Temayang, Bubulan, dan Sekar, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, mengikuti Seminar Managemen Usaha dari Pemkab setempat.
Acara yang digelar di Pendopo kantor Kecamatan Bubulan ini cukup menarik perhatian dari semua peserta baik pedagang makanan, kue kering, kelontong, online, juga pedagang busana.
Camat Bubulan, Moch Basuki, mengatakan, seminar ini diberikan kepada semau pedagang calon pemegang Kartu Pedagang Produktif (KPP) sebagai salah satu program prioritas Bupati Bojonegoro.
“Mereka mendapatkan pembelajaran baik dari segi bisnis maupun tekhnis dalam pengemasan makanan,” tegasnya, Kamis (19/11/2020).
Seminar ini diharapkan mampu mengembangkan usaha masyarakat yang sebagian besar adalah Ibu Rumah Tangga sehingga mampu meningkatkan perekonomian.
“Nantinya, jika terverifikasi mereka akan mendapat bantuan pinjaman dana sebesar Rp25 juta dari Bank Perkreditan Rakyat,” tukasnya.
Menurutnya, semua berkas pengajuan para pedagang tersebut sudah diajukan ke Dinas Perdagangan untuk dilakukan verifikasi dan survei dari BPR.
Dikatakan, untuk Kecamatan Bubulan sendiri, sudah ada 12 pedagang yang sudah mendapatkan bantuan pinjaman dana dari program KPP. Semuanya, dimanfaatkan dengan baik sehingga sebagian besar usahanya berkembang.
“Harapannya, pengajuan bantuan yang kedua ini bisa berjalan lagi dengan lancar,” pungkasnya.
Salah satu peserta, Warti (45) dari Desa Cancung, Kecamatan Bubulan, mengaku senang mengikuti seminar tersebut. Sehingga, nantinya jika mendapatkan bantuan pinjaman dana dari Pemkab Bojonegoro bisa mengelola dengan baik dan benar.
“Semoga nanti di ACC oleh Bank,” kata pemilik toko kebutuhan rumah tangga ini. (*Nue)
