Berita Utama

Penjagaan Kantor Kejari Bojonegoro Akan Diperketat, 10 Personel TNI Siaga

×

Penjagaan Kantor Kejari Bojonegoro Akan Diperketat, 10 Personel TNI Siaga

Sebarkan artikel ini
Kantor Kejaksaan Negeri Bojonegoro

Suaradesa.co, Bojonegoro – Kejaksaan Negeri (Kejari) Bojonegoro akan mendapat pengamanan ekstra dari aparat militer. Sebanyak 10 personel dari Kodim 0813 Bojonegoro disiapkan untuk memperkuat penjagaan di kantor yang terletak di Jalan Rajekwesi itu.

Langkah ini merujuk pada Surat Telegram (ST) bernomor ST/1192/2025 tertanggal 6 Mei 2025, yang dikeluarkan dan ditujukan kepada para Pangdam. Namun, pelaksanaannya masih menunggu ST lanjutan dari Komando Resor Militer (Korem).

“Benar akan ada pengamanan, tapi kami masih menunggu ST dari Korem sebagai tindak lanjut,” jelas Letkol Czi Arief Rochman Hakim, Komandan Kodim 0813 Bojonegoro.

Baca Juga :  Bojonegoro Ikuti Rakor Evaluasi Penanggulangan Covid-19

Meski belum ada instruksi resmi dari Korem, pihak Kodim sudah mulai melakukan langkah preventif dengan menggelar patroli rutin. Lokasi yang menjadi fokus patroli meliputi area Kejari, kompleks Pemkab, hingga Lapas Bojonegoro.

Menurut Letkol Arief, jika ST sudah turun, maka 10 personel TNI akan ditugaskan secara khusus untuk berjaga di Kejari Bojonegoro.

Sementara itu, Kepala Kejaksaan Negeri Bojonegoro, Muji Martopo, menyambut baik dukungan dari unsur TNI. Menurutnya, kolaborasi antara Kejaksaan dan TNI bukan hal baru, karena sebelumnya juga dilakukan saat pengamanan persidangan hingga proses penggeledahan dan penyitaan.

Baca Juga :  Pengisian Air Waduk Gongseng Ditarget Penuh di Februari 2022

“Dukungan ini bukan semata-mata untuk penjagaan fisik kantor, tetapi juga pengawalan dalam berbagai kegiatan penegakan hukum. Baik dari Kodim maupun Subdenpom, TNI banyak membantu tugas kami,” ujar Muji.

Kantor Kejaksaan Negeri Bojonegoro

Pengamanan ini dinilai penting, terutama di tengah meningkatnya tekanan terhadap lembaga penegak hukum dalam berbagai perkara strategis yang ditangani Kejari Bojonegoro belakangan ini.(red)