Bojonegoro – Calon Bupati Bojonegoro, Teguh Haryono, hadir dalam acara Sedekah Bumi dan syukuran yang diadakan oleh Kelompok Tani Hutan (KTH) di Dusun Nglongok, Desa Dayu Kidul, Kecamatan Kedungadem, Rabu (25/09/2024). Acara ini diselenggarakan sebagai bentuk rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas panen dan hasil bumi yang melimpah.
Dalam kesempatan tersebut, Mas Teguh, yang dikenal sebagai pakar kebudayaan, memberikan apresiasi tinggi kepada masyarakat Nglongok yang terus melestarikan tradisi budaya leluhur.
“Saya sangat mengapresiasi kegiatan budaya ini. Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai budayanya sendiri. Harapannya, anak cucu kita dan generasi muda akan terus menjaga tradisi ini,” ungkapnya.
Teguh, salah satu inisiator dan pendiri Gerakan Daulat Budaya Nusantara (DBN), juga menyampaikan pentingnya pelestarian budaya dan tradisi Nusantara. Gerakan ini aktif menyelenggarakan acara Kenduri Budaya di berbagai wilayah Indonesia, menampilkan kesenian wayang dan budaya lokal setempat.
“Saya bersama teman-teman di DBN terus berupaya memelihara kebudayaan Nusantara, agar tidak luntur oleh pengaruh budaya luar. Kegiatan ini sudah kami lakukan di berbagai tempat di seluruh Indonesia,” tambahnya.
Teguh Haryono, yang berpasangan dengan Farida Hidayati dalam Pilkada Bojonegoro 2024, menegaskan komitmennya untuk menguatkan nilai-nilai budaya luhur dalam membangun Bojonegoro ke depan.
Sementara itu, Amin Tohari, anggota DPRD Kabupaten Bojonegoro dan Ketua Asosiasi Masyarakat Desa Pemanfaatan Hutan (ASMAPTAN), turut hadir dan menyampaikan harapannya agar petani hutan di Kecamatan Kedungadem semakin sejahtera.
“Dengan adanya SK pemanfaatan lahan perhutanan sosial untuk pertanian dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, saya berharap para petani hutan bisa bekerja lebih tenang dan hasil panennya melimpah,” kata Amin.
Warga yang hadir juga menyampaikan doa dan dukungan agar Teguh Haryono dan Farida Hidayati terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro periode 2024-2029. (red)
