Suaradesa.co (Kalirejo) – Masyarakat Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, harus berhati-hati jika ingin menyeberang jalan menuju arah Kabupaten Tuban tepatnya Desa Sini, Kecamatan Soko, menggunakan Jembatan.
Saat ini, Jembatan yang biasa dikenal dengan nama Jembatan Glendeng tepatnya di Desa Kalirejo, Kecamatan Bojoneoro kondisinya sangat memprihatinkan. Sisi utama Jembatan mengalami longsor dan mengancam bangunan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga, dan Penataan Ruang, Retno Wulandari, mengatakan, jika sekarang ini terjadi penurunan jembatan Glendeng dari sisi Kabupaten Tuban.
“Tadi pagi kami dan Dinas Perhubungan meninjau lokasi dimaksud,” tukasnya, Selasa (3/10/2020)
Pihaknya juga berkoordinasi dengan Dinas PU Tuban, karena yang mengalami penurunan ada di sisi Kabupaten Tuban. Sementara
untuk rekayasa lalu lintas Dishub juga berkoordinasi dengan pihak terkait dari Tuban.
“Kami terus berkoordinasi dengan Pekan Tuban untuk tindak lanjut,” tegasnya.
Untuk diketahui, Jembatan Glendeng penghubung antara Kabupaten Bojonegoro dan Tuban berada diatas Sungai Bengawan Solo.
Bagus Prasetyo, (35) warga Desa Simo, mengakui jika kondisi Jembatan akhir-akhir ini mulai menakutkan. Terlebih, memasuki musim penghujan.
“Dari arah Simo, bagian bahu jembatan sudah hampir ambrol. Takutnya membahayakan warga yang melintas jika tidak segera ditangani,” tandasnya.
Sekarang ini, Dinas Pwrhubungan telah melakukan rekayasa pengaturan lalu lintas. Semua roda empat dan kendaraan bermuatan berat dialihkan menuju jalur Desa Banjarjo melalui Jembatan Ponco. (*rin)