Tuban – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tuban aktif berperan dalam pendistribusian air bersih ke sejumlah desa yang terdampak kekeringan akibat kemarau panjang. Kegiatan ini dilakukan atas dasar hasil koordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban.
Kepala Markas PMI Tuban, Hendi Listiyono, menjelaskan bahwa pendistribusian air bersih ini baru dimulai sejak PMI Jatim meminjamkan armada truk tangki kepada PMI Tuban pada awal September.
“Kami melakukan pengiriman pertama pada tanggal 3 September di Desa Tlogoagung, Bancar, bersama BPBD Tuban,” ujar Hendi pada Senin (09/09).
Pada hari pertama, PMI bersama BPBD mendistribusikan empat tangki air bersih untuk sekitar 150 Kepala Keluarga (KK) di desa tersebut. Di hari berikutnya, distribusi dilanjutkan ke Desa Gesikan, Kecamatan Grabagan, menggunakan tiga tangki air.
“Selanjutnya, kami juga menyalurkan air bersih di dua titik di Desa Grabagan. Hari ini, kami fokus di Desa Sumurgung, Montong, dengan mengirim dua tangki air,” tambah Hendi, yang berasal dari Grabagan.
Hendi menyebutkan bahwa wilayah yang menjadi sasaran distribusi air bersih ditentukan berdasarkan hasil koordinasi dengan BPBD. Sejauh ini, sudah ada permintaan bantuan dari sekitar 10 kecamatan.
Dalam kegiatan ini, PMI Tuban mengerahkan sekitar 10 personel, yang terdiri dari staf markas dan relawan.
“Kami menargetkan distribusi air bersih ini berlangsung hingga November, karena masa pinjaman truk tangki dari PMI Jatim juga hingga bulan itu,” jelas Hendi.
Meskipun fokus utama distribusi air bersih adalah desa-desa di Kecamatan Grabagan, PMI Tuban siap mengikuti arahan dari BPBD untuk mendistribusikan air ke wilayah lain yang membutuhkan. (fa)