Suaradesa.co (Bojonegoro) – Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Penataan Ruang Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, segera melakukan penanganan Tembok penahan tanah (TPT) di jalan poros Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro, yang mengalami longsor.
“Akan kami upayakan penanganannya segera,” kata Kepala Dinas PU Bina Marga dan Penataan Ruang, Retno Wulandari, Jumat (1/4/2022).
Panjang TPT yang longsor di Dusun Tumbras, Desa Tumbrasanom, Kecamatan Kedungadem adalah 25 meter. Longsornya tanah ini membuat jalan alternatif Bojonegoro – Jombang terancam putus.
Retno mengaku, penanganan longsor di Dusun Tumbras akan dilakukan mengingat sebagian pondasi telah amblas terbawa longsor tebing sungai barisan, yang berada tepat di bawah jalan.
Sebelumnya, Perangkat Desa Tumbrasanom, Sholikin mengatakan, longsor ini terjadi sejak satu minggu yang lalu. Saat itu terjadi hujan deras yang mengakibatkan tanah longsor atau ambles sedalam satu meter dari badan jalan.
“Sekarang ini kondisinya semakin parah hingga kedalaman empat meter dengan panjang dua puluh lima meter,” ujarnya, Rabu (30/3/2022) lalu.(*Rin)
