Suaradesa.co (Bojonegoro) – Badan Pendapatan Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, mengatakan, jika besaran transfer Dana Bagi Hasil (DBH) Minyak dan gas Bumi (Migas) tahun ini melebihi target.
Kepala Bapenda Bojonegoro, Ibnoe Soeyoeti, mengatakan, realisasi DBH Migas tahun ini adalah sebesar Rp1,5 Triliun. Jumlah ini melebihi dari target sebesar Rp958 Miliar.
“Naiknya DBH Migas, tentu berpengaruh pada besaran Alokasi Dana Desa (ADD),” jelasnya, Senin (13/12/2021).
Menurutnya, tahun ini, besaran ADD akan sesuai regulasi awal yakni sebesar 12,5 persen.
Bisa jadi, kenaikan ADD juga akan terjadi pada tahun 2022. Tentunya jika ada tambahan lagi dari DBH Migas meski hal itu belum bisa dipastikan.
“Tahun depan, kami memasang target DBH Migas di APBD sebesar Rp1,3 triliun,” pungkasnya. (*Rin)
