Suaradesa.co, Tuban – Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Semanding menghadirkan inovasi unik dalam pelaksanaan Bimbingan Perkawinan (Bimwin) Mandiri tahun ini.
Tidak lagi dilakukan di dalam kelas, sebanyak 75 pasang calon pengantin (catin) diajak mengikuti sesi pembelajaran di ruang terbuka, tepatnya di Hutan Kota Abhipraya Tuban.
Dengan konsep outdoor learning, suasana bimbingan berlangsung lebih segar, ceria, dan interaktif. Peserta pun diberangkatkan menuju lokasi menggunakan armada Si Mas Ganteng, menambah nuansa kebersamaan sebelum kegiatan dimulai.
Kepala KUA Semanding, Haris Rihandoko, S.Ag., menjelaskan bahwa Bimwin outdoor ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Amal Bhakti Kementerian Agama ke-80 serta Hari Jadi Kabupaten Tuban ke-732.
Menurutnya, inovasi ini menjawab kebutuhan peserta agar materi pembinaan tidak monoton dan lebih relevan dengan dinamika kehidupan berumah tangga.
“Melalui konsep ini, peserta tidak hanya mendengar teori, tetapi juga merasakan langsung pengalaman belajar yang lebih hidup. Kami ingin mereka lebih siap menghadapi realita kehidupan rumah tangga,” jelas Haris.
Selama kegiatan, calon pengantin diajak berdiskusi, melakukan refleksi bersama, hingga mengikuti simulasi situasi kehidupan rumah tangga.
Pendekatan ini dirancang untuk memperkuat pemahaman mengenai komunikasi suami istri, pengelolaan keluarga, hingga membangun hubungan yang sehat dan saling mendukung.
“Harapan kami, para peserta mampu membangun rumah tangga yang kokoh, langgeng, serta mewujudkan keluarga sakinah, mawaddah, wa rahmah,” tambah Haris.
Program Bimwin Mandiri Outdoor Learning KUA Semanding ini diharapkan menjadi pengalaman berkesan bagi para calon pengantin.
Selain memperluas wawasan, kegiatan ini juga memperkuat kesiapan mental mereka dalam menapaki kehidupan pernikahan.
Dengan suasana hangat dan penuh kebersamaan, KUA Semanding menunjukkan komitmennya menghadirkan layanan pembinaan keluarga yang lebih inovatif, menyenangkan, dan bermanfaat bagi masyarakat.(fa/him)







